Selasa, 20 November 2012

Gonta - Ganti Status Relationship


Setiap kali buka akun facebook gw,  kemudian menemukan recent post pergantian status relationship teman-teman facebooker, gw jadi suka senyum-senyum sendiri. Gw ingat satu percakapan dengan teman pendidikan gw di salah satu perusahaan BUMN, namanya Tezar Arifin usianya 26 tahun dan gw manggil dia dengan sebutan Kak Tezar.

Waktu itu begini perbincangan gw
Kak Tezar : “hari ini banyak yang jadi janda”
Gw : “Nah loh, tau darimana kamu, kak?”
Kak Tezar : “Noh  gw lihat di facebook si anu from marriage being single, si itu juga”

Kontan aja siapapun yang ada di ruangan itu ketawa dengar ocehan ngasal Kak Tezar. Setelah gw pikir-pikir artinya gw juga udah janda di socmed donk, karena sebelum status relationship gw yang sekarang single, sebelumnya sempat “marriage to” T****H (nama disamarkan) hahaha :|

Menurut Kak Tezar orang yang di facebook status relationshipnya menikah atau bertunangan padahal dalam kenyataannya hanya pacaran dapat digolongkan dalam dua kategori. Pertama kalau ga alay atau abg labil pasti salah satu pasangannya kelewat overprotective takut pasangannya dicomot orang lain.  Dan kalau mau dicermati kebanyakan pasangan  yang berpisah di facebook  dan akhirnya jadi janda atau duda baru kemudian tanpa malu-malu saling kirim-kirim pesan dinding menguak sendiri permasalahan yang tidak penting atau setidaknya saling menyindir di wall masing-masing.

Komentar lain datang dari partner kerja gw dulu. Namanya Andi Fadly Raditya, gw manggil dia Kak Fadly, usianya 26 tahun dan meskipun telah menjalin hubungan dengan kekasihnya selama dua tahun, status hubungan keduanya di facebook tetap single.Bagi Kak fadli,tindakan mengganti status relationship untuk menunjukkan kedekatan atau kesetiaan merupakan bentuk yang berlebihan. Apalagi ketika putus dengan mudahnya mengganti dengan status “single”. Dan beberapa hari kemudian, saat kembali baikan atau akur, lalu mengubah lagi status tersebut menjadi “Maried to” atau “Engaged to”. Bagi mereka berdua status hubungan di facebook ga penting, yang penting masing-masing tau paswoord akun pasangannya. Hahahaha 

Menurut gw apa yang dikatakan oleh dua teman gw memang ada benarnya. Ironisnya Beberapa orang beranggapan betapa pentingnya status relationship with si anu di facebook ini daripada serius menjalani relationship yang nyata diluar sana. Saat lo dan pasangan mengumbar status relationship lo di facebook ga menjamin salah satu ari kalian bisa setia. Bisa saja saat ada yang nanya kebenaran status tersebut, salah satu dari kalian justru menjawab itu cuma bohong-bohongan atau lucu-lucuan. Dan memang benar, selain lo berdua yang ngejalanin (dan Tuhan tentunya) ga da yang tahu pasti keabsahan hubungan kalian. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar